Friday, July 18, 2008

Nur Ainul Balqish

wahai si anak kecil....
saat pertama kutatap wajahmu
berdetak kencang jantungku ini....
ya Allah...kuatkah dia menghadapi dugaan yang Kau beri...

mendengar ceritera pilu dari bapamu
buat aku terkaku sendiri di kamar ini..
sungguh sayang....tak dapat aku selindung lagi rasa hiba ini...
sayu yang bergayut direlung jiwa..mengundang tangisku...

ya Balqish...
aku menangis sendirian dikala ini
mengenang nasibmu yang kehilangan bonda tersayang..
aku menangis di malam yang sepi ini..
lantaran melihat dirimu yang terbaring lemah di kasur itu.......

jemari halus itu..
kalau lah bisa aku elus lembut

wajah mulus itu....
kalau lah bisa aku kucup mesra

si kecil itu...
kalau lah bisa aku dakap dirinya

Ya Allah...
tiada apa yang mampu aku bantu..
sesungguhnya anak kecil itu tidak berdosa
bahkan tidak kenal erti hidup ini lagi...

aku mohon padamu yang Maha Mengasihani
Kau berilah kesihatan yang baik untuk anak kecil ini
Kau berilah kesempatan buat dirinya untuk mengecap bahagia dan
Kau berilah kekuatan kepada bapanya untuk meneruskan hidup ini dengan baik....


Doaku agar si kecil Balqish membesar menjadi insan yang tabah dan solehah...Amin..



~ cinta.ungu ~
18/07/08 - 1.12 am

++ Live.Life.Cool ++

0 comments:

 

Popular Posts

Followers

About Me

My photo
Love Purple and Maroon. Meluah kata kadang tidak semudah yang difikirkan. Pabila berbicara, banyak hati yang perlu dijaga sehingga ada kalanya kita terpaksa mengabaikan perasaan sendiri. Terkadang bila ingin meluah, lidah kelu untuk melontar butir kata. Gembira, marah, merajuk, suka, duka semuanya dipendam. Keterbatasan emosi membuat kita kerap menyimpan rasa dalam hati. Lantas ruang kecil ini aku jadikan satu medium untuk aku meluah rasa dan idea. Bahkan aku harap agar setiap emosi yang mewarnai diri ini akan menjadikan hidup aku lebih bermakna untuk aku kenangi sebagai kisah klasik yang indah.

Sofie's Mind Copyright ©. Designed by Whitey Mommy